Action! Memasuki Dunia Drama Perfilman

Beberapa tahun terakhir ini, Taiwan juga telah meluncurkan beberapa karya yang menarik perhatian khalayak ramai, Anda bisa mengikuti jejak ibu Rose dalam serial Netflix “Light the Night (2021)” untuk menjelajahi gang-gang Tiaotong Business District di Taipei, atau memblusuk ke gang kecil di Tainan, mengikuti canda-ria pemeran utama pria dan wanita dalam “Someday or One Day (2019-20)” dan menyelami pesona gaya gang kecil.

Taiwan Semakin Naik Daun

Menurut pendataan dari platform perjalanan digital Agoda, 10 besar destinasi yang paling disukai wisatawan mancanegara pada paruh awal tahun 2024 menunjukkan Taiwan menempati urutan ke-6 dan pencarian kata kunci “Taiwan” dalam internet semakin populer sehingga ketenaran Taiwan kian lama kian meningkat.

Acara tahunan akbar Pameran Pariwisata Internasional Taipei (ITF) yang berakhir pada November tahun kemarin (2024) juga merupakan salah satu dari tiga pameran pariwisata besar di kawasan Asia. Para pelaku berupaya mempromosikan Taiwan, untuk jumlah pengunjung pameran tersebut menembus angka 360.000 orang per kali. Presiden Lai Ching-te juga ikut menghadiri dan memberikan sambutan. Beliau menekankan, “Pariwisata adalah kekuatan lunak negara, sekaligus juga kekuatan diplomasi yang kokoh”. Pertukaran yang mendalam akan membawa orang-orang semakin mengenal Taiwan, dengan demikian hubungan Taiwan dan dunia akan semakin akrab.

Sekretaris Jenderal Taiwan Visitors Association, Jenny Chung menceritakan kepada kami bahwa, keberhasilan Taiwan dalam penanganan pandemi COVID-19 diwartakan oleh media internasional, hal ini meningkatkan popularitas Taiwan.

Setelah perbatasan Taiwan dibuka kembali, orang-orang berkeinginan untuk melakukan perjalanan kembali ke Taiwan, menikmati segelas teh susu boba klasik, menyantap satu porsi xiaolongbao Din Tai Fung yang telah lama dinanti-nantikannya, seolah-olah menjadi suatu perjalanan nostalgia.

Keramahan dan nuansa santai di Taiwan yang sangat disukai oleh warga asing. (Foto: Lin Min-hsuan)

Salam dari Wisatawan

Semakin banyak cara berwisata, masih ada program wisata “Budaya Memandu Wisata, Pulauku Beraksi Action” yang dipromosikan oleh Kementerian Kebudayaan (MOC), dengan mengutip 10 karya film drama untuk merancang perjalanan wisata lokasi syuting.

Manajer Umum Join Cultural Integration Co. Ltd., C.W. Yu yang mengeluti wisata domestik secara mendalam dalam jangka panjang mengatakan, “Karya film dan drama televisi sebenarnya adalah cara baik untuk berkomunikasi dengan wisatawan”, sebuah karya film hampir puluhan tahun tetapi masih tetap diingat oleh wisatawan. Beberapa tahun terakhir ini, seiring dengan maraknya platform streaming OTT, karya-karya audiovisual terus-menerus memberikan pengaruh secara luas dan tanpa batas. Oleh karena itu, dari sekian banyak karya film dan drama televisi, Kementerian Kebudayaan (MOC) menyeleksi sepuluh karya film yang memperkenalkan kisah-kisah setempat.

Sebagai contoh, akhir-akhir ini tema bisbol tengah naik daun, membuat orang-orang teringat akan film “KANO”, yang merupakan hasil karya dari sutradara Umin Boya dan produser Wei Te-sheng. Latar belakang kisah ini adalah kota kayu “Chiayi”, di kota ini dulu pernah terbentuk tim bisbol gabungan antara pemain Jepang, orang Han dan masyarakat penduduk asli yang berhasil masuk dalam pertandingan bisbol di Koshien, Jepang.

Berbicara tentang beberapa adegan film ini, Jenny Chung juga berbagi pengalaman yang menyentuh hati, setelah menyaksikan film “Someday or One Day (2019-20)”, membuat sebagian sahabat dari Korea berkeinginan datang ke Taiwan untuk mencicipi semangkok es mangga, atau setelah menyelami bangunan berbata merah yang muncul di dalam film “Secret (2007)”, inilah yang mengerakkan wisatawan untuk datang.

Setiap karya drama mempresentasikan Taiwan yang tengah bertransformasi, dan menjadi satu cara untuk mengenal Taiwan. Tahap selanjutnya, adalah mengambil buku dan mencari karya film dan drama televisi, kemudian membeli tiket pesawat dan menginjakkan kaki di atas tanah Taiwan, menikmati petualangan wisata perpaduan dunia fiksi dan nyata!

Gang-gang di Tainan bermunculan dalam banyak film, juga menjadi salah satu cara bagi wisatawan untuk mengenal Taiwan.

Setelah pandemi COVID-19, wisatawan dari negara tetangga berkeinginan untuk melakukan perjalanan nostalgia di Taiwan, menikmati segelas teh susu boba klasik, menyantap es mangga.